Bab 1204
Bab 1204
Bab 1204 Austin Terluka
Axel dan Alina merasa cukup puas dengan sikap Reva ini.
Tadinya mereka hanya ingin dia mengampuni nyawa Hana saja tetapi di luar dugaan mereka, Reva malah memberikan kesempatan seperti itu kepada Hana.
Keduanya sangat berterima kasih sekali kepada Reva.
Keesokan harinya, Desmond dan yang lainnya menyebarkan berita tentang perekrutan sepuluh keluarga terpandang baru di kota Carson.
Berita ini langsung menimbulkan kegemparan besar di kota Carson.
Bersamaan dengan itu, beberapa orang yang koneksinya cukup baik sudah mendapatkan kabar berita tentang apa yang terjadi pada malam sebelumnya.
Hampir setengah bagian dari aset keenam keluarga terpandang itu ditelan oleh Reva dan tidak ada satu pun dari mereka yang berani melawan.
Status Reva di kota Carson sudah berada di urutan kedua setelah Austin sekarang sehingga dia. sudah dapat berdiri berdampingan dengan Brad Mont.
Keenam keluarga itu sangat geram dan tidak senang dengan masalah perekrutan sepuluh keluarga terpandang baru tetapi mereka juga sudah tidak punya kekuatan lagi untuk menghentikan hal ini.
Pada saat mereka membantu master Blynx beberapa waktu lalu telah memakan banyak korban. sehingga mereka tidak mampu lagi melawan Reva.
Malam itu, Austin pulang ke kota Carson.
Seluruh kota Carson langsung hening. Semua orang menunggu reaksi Austin.
Dan hal pertama yang dilakukan oleh Austin begitu dia pulang ke kota Carson adalah. mengumumkan kepada semua orang bahwa dia mendukung keputusan Reva untuk mengatur ulang daftar sepuluh keluarga terpandang di kota Carson!
Mendengar hal itu, kota Carson langsung gempar kembali.
Ucapan Austin itu benar–benar telah memperbaiki posisi Reva di kota Carson!
—
Sekarang semua keluarga keluarga bangsawan itu satu per satu mulai muncul. Mereka semua mencari Desmond dan yang lainnya karena ingin menjadi anggota dari sepuluh keluarga terpandang yang baru.
–
Bahkan, keluarga keluarga bangsawan ini tak segan segan membayar mahal demi untuk bisa mastik dan terdaftar dalam sepuluh keluarga terpandang yang baru.
Keluarga Permana, keluarga Yu, Keluarga Park dan keluarga Kirk sudah mendapatkan banyak keuntungan dari masalah perekrutan ini. Bisa dikatakan bahwa mereka sudah menghasilkan banyak uang.
Dan semua ini berkat Reva yang telah memberi mereka kesempatan baik itu.
Oleh karena itu, keempat kepala keluarga ini menjadi semakin menghormati Reva.
Mereka semakin merasa bersyukur atas keputusan bijak mereka pada saat ini. Dengan berada di pihak Reva membuat mereka telah menghasilkan banyak uang kali ini.
Jam sepuluh malam.
Di pinggiran kota Carson, Villa Austin.
Reva masuk dan berjalan ke loteng tempat kediaman Austin dengan dipandu oleh Jim.
Begitu masuk ke ruangan itu, Reva langsung mengernyitkan keningnya. Dia mencium bau serangga sihir. Copyright Nôv/el/Dra/ma.Org.
Dengan cepat dia segera bergegas masuk dan mendapati bahwa Austin sedang duduk bersila di kamar.
Wajahnya tampak agak pucat, dahinya dipenuhi dengan butir–butir keringat dan tubuhnya agak gemetaran seolah sedang menahan rasa sakit yang luar biasa.
Ekspresi wajah Reva langsung berubah. Kali ini Austin terluka parah!
Tanpa basa basi, Reva segera bergegas menghampirinya dan langsung mengeluarkan tiga buah. pil Long Life kemudian dia menyuruh Austin untuk segera menelannya.
Setelah itu dia mengeluarkan jarum peraknya sendiri. Dengan menggunakan metode seni penciptaan, tujuh belas buah jarum perak sudah ditusukkan di tubuh Austin.
Setelah tujuh belas buah jarum perak itu ditusukkan, Austin hanya bisa mengerang.
Di dadanya tampak ada tonjolan kecil yang berangsur–angsur muncul seolah–olah ada makhluk hidup yang sedang menggeliat di dalamnya.
Reva mengeluarkan belatinya kemudian dengan ringan dia memecahkan tonjolannya.
Terdengar suara robekan dan seekor serangga yang tampak ganas itu langsung keluar dari dada. Austin sambil membuka mulutnya, berputar – putar dan menggeliat seolah–olah ingin menggigit semua yang ada di sekitarnya.
Reva menusukkan jarum perak itu tetapi jarum perak yang menembus tubuh serangga itu sama sekali tidak membuat serangga itu terluka tetapi malah semakin merangsang keganasan serangga
itu.
Cacing itu langsung meronta dan membuka mulutnya untuk menggigit jarum perak itu.
Reva mengernyitkan keningnya. Tanpa basa basi, Reva langsung mengambil pinset dan menjepit kepala serangga itu dengan erat.
Setelah itu Reva segera menusukkan belatinya ke kulit Austin dan mencungkilnya dengan keras.
Jim yang berada di sebelahnya hanya bisa melihat serangga yang sebesar ibu jari itu langsung dipaksa keluar oleh Reva.
Setelah serangga itu dikeluarkan, dia masih meronta dan melompat seperti ular kecil yang gesit lalu dengan cepat dia segera berlari ke arah Jim yang ada di sampingnya.
Jim langsung bergerak dan hendak menginjak serangga itu tetapi dia langsung ditarik oleh Reva.
“Jangan diinjak, bahaya!”
Reva berkata dengan suara kecil.